Peningkatan asam lambung dalam tubuh hal ini bisa menyebabkan berbagai macam penyakit pada sistem pencernaan. Mulai dari maag sampai dengan GERD, karena memang cairan yang diproduksi oleh tubuh ini bersifat asam sehingga beresiko untuk mengikis apapun yang ada disekitarnya. Maka penting sekali bagi kita semua untuk setidaknya menjaga agar asam dalam lambung tetap stabil. Karena memang dalam kondisi yang normal. Maka asam lambung ini akan tetap berada dalam perut dan membantu dalam proses pencernaan makanan.
Umumnya asam lambung ini sendiri memang bisa dengan mudah naik dari lambung menuju kerongkongan. Hanya saja secara otomatis tubuh juga akan memblokirnya. Namun dalam kondisi berbeda, yaitu ketika seseorang mengalami GERD, maka klep yang seharusnya memblokir asam lambung tersebut tidak berfungsi dengan baik. Sehingga asam lambung yang berasal dari perut ini nantinya akan naik hingga bagian kerongkongan. Menyebabkan rasa panas dan juga mual bahkan sampai muntah.
Nyatanya ada banyak sekali faktor yang menyebabkan peningkatan asam lambung ini, diantaranya adalah konsumsi makanan dan juga minuman yang kurang tepat. Berikut ini diantaranya beberapa jenis makanan dan juga minuman yang bisa menjadi penyebab asam lambung naik, yaitu:
- Gorengan, gorengan dan juga makanan yang berlemak memang bisa menjadi pemicu sfingter esofagus menjadi lemah. Dampaknya adalah asam lambung tersebut nantinya akan kembali lagi dari perut menuju kerongkongan. Makanan semacam ini nyatanya juga dapat menghambat proses pengosongan perut. Untuk itu ada baiknya bagi Anda untuk membatasi konsumsinya atau jika perlu menghindari, jika tak ingin terkena penyakit asam lambung ini.
- Susu dan produk olahannya, meskipun enak dan juga kaya akan nutrisi, namun ternyata susu, keju, butter, cream dan sejenisnya ini juga bisa menyebabkan peningkatan asam lambung. Apalagi pada anak-anak yang memiliki intoleransi laktosa. Sehingga tak jarang bagi beberapa orang yang pada dasarnya sudah memiliki masalah dengan asam lambung, akan semakin parah jika seandainya mengonsumsi makanan ini.
- Jeruk, aneka jeruk mulai dari lemon, limau, jeruk nipis dan sejenisnya memiliki rasa yang masam. Sehingga beresiko untuk meningkatkan asam lambung. Untuk itu sebaiknya batasi konsumsi buah tersebut, apalagi ketika kondisi perut sedang kosong atau belum mengonsumsi makanan apapun.
- Cokelat, senyawa alami yang terkandung dalam cokelat yaitu methylxanthine bisa menjadi penyebab mengendurnya otot yang mengendalikan klep pada esofagus. Sehingga hal tersebut secara otomatis bisa memicu asam lambung menjadi naik hingga kerongkongan.
- Kopi, teh dan soda, ketiga jenis minuman ini memang bisa menjadi mood booster bagi sebagian orang. Namun ternyata kurang baik bagi pencernaan. Karena memang bisa meningkatkan produksi asam lambung dalam perut.
- Daun mint, segar jika dicampurkan dalam minuman hanya saja bagi beberapa orang yang sudah menderita GERD, ketika konsumsi daun mint atau makanan yang berbasis bahan ini. maka sering kali mengeluhkan penyakit mereka kambuh.
- Makanan pedas dan beraroma tajam, seperti diantaranya adalah cabai, bawang bombay, bawang putih dan sejenisnya. Bahan-bahan semacam ini beresiko untuk memicu rasa sakit di area perut seperti heartburn.
Setidaknya itulah beberapa jenis makanan dan juga minuman yang harus anda waspadai. Karena memang dapat menjadi penyebab asam lambung. Boleh dikonsumsi namun dalam jumlah yang terbatas, jangan berlebihan. Jika seandainya asam lambung naik bisa diredakan dengan obat-obatan.